Mazmur 71
: 20-21
Engkau
yang telah membuat aku mengalami banyak kesusahan dan malapetaka, Engkau akan
menghidupkan aku kembali, dan dari samudera raya bumi Engkau akan menaikkan aku
kembali. Engkau akan menambah kebesaranku dan akan berpaling menghibur aku.
Tidak
ada alasan lagi bagi saya untuk tidak bersyukur. Terlalu banyak hal manis yang
saya alami ditengah-tengah masalah yang pahit. Siapapun dia pasti tidak ingin
berlama-lama dengan masalah (kesusahan), sekalipun terkadang masalah
(kesusahan) membawa kita pada hal yang positif pada akhirnya. Masalah itu bisa
ada karena kesalahan saya sendiri atau karena alam yang menginginkannya.
Mungkin saya masih bisa merespon dengan baik saat masalah itu datang karena itu
memang kesalahan saya. Saya akan berupaya sekuat mungkin untuk menyelesaikannya
sehingga tidak menimbulkan hal yang lebih buruk lagi. Contoh kecinya seperti
saat saya berada di rumah sakit dan ingin konsultasi dengan dokter
saya. Ketika saya sampai di BPJS karyawan Rumah Sakit Dharmais mengatakan ada 6
dokter yang tidak praktek hari ini termasuk dokter saya. Saya memutuskan
menemani teman saya untuk melakukan CT Scan. Setalah 2 jam saya menunggu saya
diinformasikan bahwa saya dapat mengganti dokter untuk konsultasi hari ini. Kemudian
saya menuju BPJS dan saya
lupa mengambil antrian Poli Onkologi. Setelah mengantri di BPJS dan akhirnya
SEP saya keluar kemudian saya berjalan menuju Poli Onkologi. Sampai di Poli no antrian saya sudah
149 padahal di lobi
masih nomor 90 terpaksa saya harus menunggu lagi. Setelah saya mengantri begitu
panjangnya SEP saya salah penulisan yang seharusnya diisi dengan nama dr.Nugroho
tetapi diisi dengan nama dokter lain. Saya diminta untuk kembali ke BPJS dan
mengganti SEP tersebut. Bolak balik BPJS dan Poli cukup melelahkan mengingat
jaraknya yang cukup jauh. Setelah saya selesai menggantinya saya kembali ke
poli dan menunggu hingga dokternya dating.
Hampir satu jam saya menunggu akhirnya dokter saya datang juga. Ini adalah salah
satu kisah dari satu tahun selama pengobatanku dirumah sakit.
Banyak hal yang terjadi disana, bagaimana berhadapan
dengan karyawan rumah sakit yang menjengkelkan, kamar yang sulit didapat, dan
antrian para penderita kanker yang berjibun. Bagi saya semua itu adalah masalah,
saya menginginkan sesuatu yang cepat dan praktis tetapi alam tidak menyajikan
hal yang seperti itu sekalipun engkau anak seorang raja. Tetapi kesabaran yang
membuat semuanya mudah untuk dilalui. Tanpa kesabaran saya tidak akan bisa
bertahan sampai sejauh ini. Ibarat sebuah pisau yang diuji ketajamannya saya
juga sedang diuji kesabarannya. Pisau itu diam dan ikut prosesnya saya juga
diam dan mengikut prosesnya. Pisau yang berkualitas memiliki harga yang tinggi
demikian halnya manusia yang sabar memiliki nilai hidup yang tinggi sehingga
dia tidak mudah dikecewakan oleh keadaan yang menyakitkan sekalipun.
Masalah, kesusahan, penderitaan dan malapetaka ada
disekeliling kita sekarang tinggal tipe manusia seperti apa yang bisa bertahan
dengan keadaan tersebut? Ada yang mengeluh sepanjang malam, ada juga yang cuek
setengah mati, ada yang menyerahkan masalahnya pada Tuhan. Semua punya ekspresi
yang berbeda-beda dalam merespon masalah mereka. Tetapi bagi saya kembali pada
Firman Tuhan itu yang masuk akal dan sampai saat ini saya bisa membuktikannya
pada diri saya sendiri. Dulu saya adalah tipe orang yang suka mengeluh, sekecil
apapun masalahnya saya selalu menyalahkan Tuhan. Saya berpikir dengan menyalahkan
Tuhan, Tuhan akan membuat semuanya menjadi baik. Tetapi tidak segampang itu.
Saya memperbaiki pola pikir saya yang konyol itu dengan hati saya. Semua hal
berpusat pada hati saya. Saya belajar menerima semua masalah dan mengatakan itu
memang harus terjadi. Saya belajar bagaimana mengucap syukur dalam keadaan yang
buruk itu. Memang hasilnya berbeda. Alam hanya mengajak bercanda dengan emosi
kita jangan terlalu menanggapinya dengan serius. Jika masalah itu harus terjadi
biarlah terjadi yang penting hati kita kuat melewatinya. Minta kekuatan dari
Tuhan untuk melewatinya. Jika kau mampu melewatinya gunung setinggi apapun
mampu kau jalani. #kesaksiankuhh
#saya memakai foto ini untuk membuktikan bahwa Tuhan itu baik. Dari keadaan yang menyakitkan sekalipun Tuhan akan pakai untuk mendatangkan kebaikan bagi hidup kita. Ketika saya mampu melewati hal menyakitkan ini saya percaya kalian juga mampu melewati apa yang menjadi pergumulan kalian sekarang. Sebesar apapaun masalahnya bagi Tuhan itu kecil, yang Tuhan mau itu hati kita yang tetap percaya pada-Nya..
#leukimia(kanker darah) Tuhan Yesus sembuhkan...
#cambuk dan penyaliban aja Tuhan jalani demi Cinta_Nya pada kita apalagi masalahmu...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar